
Sebelumnya perlu kita ketahui, bahwa dari berbagai jenis mikrofon, masing-masing punya pola pattern yang berbeda. Ada yang berbentuk oval, V, hingga bentuk silinder.
Nah, kali ini kita hanya akan membahas bagaimana cara menggunakan shotgun mic.
Dari cara penempatannya, bisa langsung on camera yang dipasang di atas hot shoe kamera, dan bisa juga secara terpisah, baik menggunakan boomer ataupun tidak.
Namun, lebih baik digunakan secara terpisah dari kamera. Hal ini memudahkan kita untuk menentukan titik fokus suara, mendekatkannya dengan sumber suara dan menjauhkannya dari sumber noise.
Sebagai gambaran, perhatikan gambar di bawah ini :

Kesalahan yang sering dilakukan oleh kita adalah tidak pandai memperhatikan keadaan dan tidak mengetahui pola pattern mic yang digunakannya.
Meski kualitas shotgun mic sangat memupuni, jika salah dalam menggunakannya akan sangat sia-sia.
Baca Juga : Menulis Itu Mudah
Mungkin kasusnya seperti ini,

Jika kita sedang shooting, lalu disekitar kita ada seekor anjing yang selalu menggonggong. Sedangkan hanya itu lokasi yang digunakan, tidak ada pilihan pindah lokasi.
Sebenarnya ada caranya, tapi kita tidak tau tentang bagaimana cara menggunakannya, terlebih tidak tau pola pattern. Maka, terjadilah kesalahan seperti di atas.
Beginilah cara yang benar dalam mengatasi masalah situasi tersebut,

Jadi, arahkan shotgun mic kamu ke arah sumber suara dan alihkan dengan memyampingi ataupun membelakangi sumber noise.
Dengan begitu, audio yang dihasilkan akan minim noise meski merekam saat anjing menggonggong ataupun suara kendaraan yang melintas.
Semoga bermanfaat 🙂